Lighting alami, sesuai namanya, adalah pencahayaan yang bersumber langsung dari sinar matahari. Sumber ini bisa berasal dari matahari yang sedang terik, cahaya matahari yang terpantul, atau bahkan cahaya dari langit yang mendung. Karena sifatnya yang berubah-ubah, lighting alami cenderung dinamis dan sulit dikontrol.
Keunggulan Lighting Alami:
- Warna yang Lebih Hangat dan Lembut
Sinar matahari terutama pada saat “golden hour” – waktu sekitar satu jam setelah matahari terbit atau satu jam sebelum matahari terbenam – memberikan warna yang lembut dan keemasan pada gambar. Ini sangat ideal untuk menciptakan suasana hangat dan emosional dalam foto. - Kostumisasi Gratis
Tidak membutuhkan peralatan tambahan, lighting alami gratis dan bisa dimanfaatkan kapan saja selama ada akses ke luar ruangan atau sumber cahaya alami, seperti jendela besar. - Efek Bayangan yang Unik
Lighting alami menghasilkan bayangan yang lebih natural dan dramatis, terutama saat cahaya datang dari sudut tertentu. Efek ini bisa menambah dimensi dan kedalaman pada gambar.
Kekurangan Lighting Alami:
- Sulit Dikontrol
Karena perubahan cuaca dan pergerakan matahari, lighting alami sering kali sulit untuk diatur. Misalnya, saat matahari terlalu terik, bisa muncul bayangan keras yang tidak diinginkan. Sebaliknya, saat mendung, pencahayaan bisa jadi terlalu redup. - Keterbatasan Waktu
Penggunaan lighting alami sangat bergantung pada waktu tertentu, terutama jika ingin memanfaatkan golden hour. Ketika matahari tenggelam atau di dalam ruangan tanpa jendela, sumber pencahayaan alami bisa hilang sepenuhnya.