Nikon Z6 III (Body Only)
Nikon Z6 III (Body Only) ini menghadirkan sejumlah peningkatan kelas flagship untuk kamera kelas menengah ini, termasuk autofokus yang lebih cepat dan lebih presisi, video internal raw profesional tingkat 6K, pre-capture hingga 120 fps, dan EVF yang halus, terang, serta berwarna. Secara keseluruhan, peningkatan ini menjadikan monster mirrorless ini pilihan ideal bagi para profesional yang sedang mencari kamera serba bisa dengan harga terjangkau.
24.5MP Partially-Stacked CMOS Sensor
Z6 III adalah kamera pertama dari Nikon yang menggunakan desain sensor partially stacked untuk pemindaian dan pembacaan yang lebih cepat dibandingkan pendahulunya, serta mengurangi rolling shutter. Selain itu, desain sensor ini membuka banyak fitur kelas flagship dalam kamera, seperti autofokus yang lebih cepat, pengalaman EVF yang lebih halus, kecepatan pemotretan beruntun yang lebih tinggi, dan frame rate yang lebih tinggi saat merekam video.
EXPEED 7 Image Processor
Melengkapi sensor adalah mesin pemrosesan EXPEED 7, yang terdapat di kamera mirrorless top-of-the-line Z8 dan Z9, dan menawarkan kecepatan sekitar 10 kali lebih cepat daripada Z6II. Mesin ini bekerja bersama dengan desain sensor partially-stacked untuk mewujudkan kecepatan AF yang sangat cepat, tingkat pemotretan beruntun, kapasitas buffer yang tinggi, kinerja video yang lancar, dan penanganan serba cepat.
- Kecepatan pemotretan beruntun teratas 20 fps saat memotret dalam raw, hingga 60 fps saat memotret dalam full-frame JPEG, dan 120 fps saat memotret JPEG menggunakan crop DX, dengan semua kecepatan mendukung kinerja penuh AF/AE.
- Mampu buffering lebih dari 1000 gambar dalam satu burst saat menggunakan electronic shutter, yang berarti urutan gambar dapat direkam selama sekitar 50 detik terus-menerus.
- Pre-Release Capture hingga 120 fps membantu membuat pemotretan momen yang menentukan lebih mudah dengan merekam frame dalam burst hingga satu detik sebelum benar-benar menekan rana. Saat fitur ini diaktifkan, pemotretan beruntun akan dimulai saat rana ditekan setengah dan buffer akan mempertahankan frame hingga 4 detik setelah menekan rana sepenuhnya.
- Electronic shutter memungkinkan kecepatan rana teratas 1/16,000 detik untuk bekerja dalam kondisi paling terang dengan apertur yang lebih lebar.
- Desain sensor partially-stacked mengurangi distorsi rolling shutter sehingga subjek yang bergerak cepat, seperti tongkat golf, raket tenis, atau pemukul baseball, tidak terlihat terdistorsi saat bekerja dengan kecepatan rana hingga 1/16,000 detik.
- Perhitungan AF dilakukan pada kecepatan 120 fps untuk mengikuti kecepatan pemotretan beruntun yang cepat.
Reviews
There are no reviews yet