Agar lebih aman, rekomendasi terbaiknya adalah dengan memakai housing. Karena, housing dibuat berdasar struktur anatomi masing-masing jenis kamera. Penggunaan lensa yang berbeda-beda juga dapat disesuaikan dengan pemilihan housing yang tepat. Kedua alasan inilah yang membuat risiko kebocoran air pada housing sangat rendah. Ini pula lah yang membuat housing mempunyai harga yang cukup mahal, karena lebih mampu bertahan di kedalaman 100 meter lebih (tergantung brand).
Sedangkan untuk case waterproof, ini lebih bersifat universal. Dapat dipakai untuk semua jenis kamera dan mempunyai harga lebih terjangkau. Namun, case underwater hanya mampu bertahan di kedalaman beberapa meter saja. Sehingga, paling recommended jika digunakan untuk snorkeling saja.
Semakin dalam Anda menyelam, maka cahaya yang didapatkan juga semakin minim. Untuk itu, perlu bagi Anda untuk menambahkan strobe eksternal/ flash. Agar lebih maksimal, tempatkan strobe atau flash tersebut agak jauh dari posisi housing kamera Anda. Hal ini untuk meminimalkan backscatter (bayangan objek).
Menggunakan lensa manual fokus bisa jadi pengalaman yang menyenangkan bagi para fotografer. Bagi sebagian orang,…
Hai, Creators! Pernah nggak sih kamu bingung kenapa suara yang dihasilkan oleh mikrofon itu beda-beda?…
Lighting RGB telah menjadi pilihan populer bagi para kreator konten, gamer, dan pencinta dekorasi ruangan.…
Fotografi monokrom, atau fotografi hitam putih, bagaikan seni klasik yang tak lekang oleh waktu. Keindahannya…
Hai, Creators! Apa kabar? Kamu pasti udah nggak asing lagi dengan yang namanya lensa prime.…
Halo, teman-teman pecinta fotografi! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang salah satu fitur…