Nah untuk mengatasi ini, saat menggunakan mode autofocus, kamu bisa menekan setengah shutter (alias tombol shutter ditekan setengah saja) sehingga kamera akan melakukan pre-focusing. Kamera akan mendapatkan fokus terlebih dahulu walaupun kita belum menentukan akan mengambil fotonya atau tidak. Kemudian kalau kamu cukup puas dengan hasil autofocus, tekan shutter sepenuhnya untuk mengambil foto.
Dan tergantung model kamera, kamu akan menemukan beberapa jenis autofocus yang berbeda-beda. Yang pertama adalah AF-S (Single Servo) dimana pada mode ini sangat cocok untuk subjek yang tidak bergerak. Karena seperti penjelasa pda Shutter Lag, kamu bisa menekan setengah shutter dan kamera akan mencari fokus kemudian menguncinya. Kemudian ada juga AF-C (Continuous Servo) yang sangat cocok untuk subjek yang bergerak, mengingat kamera akan terus mengejar subjek yang dianggap jadi fokus selama masih di area frame kamera. Kemudian ada juga AF-A (Auto Servo) dimana kamera akan secara otomatis memilih di antara kedua mode autofocus di atas untuk disesuaikan denga situasi yang terkam di kamera.
Insta360, brand kamera 360° terlaris di dunia, kembali mengguncang dunia kreator dengan peluncuran produk terbarunya:…
PowerShot V1 ringkas dan ringan, mudah dimasukkan ke dalam tas Anda bersama dengan barang penting…
Saramonic kembali menghadirkan inovasi terbaru dalam lini mikrofon wireless-nya dengan meluncurkan Saramonic Mix, mikrofon…
Creators, buat kalian yang ingin menangkap subjek jarak jauh dengan detail tajam dan bokeh menawan,…
Creators, kalau kalian ingin mengambil foto jarak jauh dengan detail tajam dan bokeh yang cantik,…