Ini artinya, Anda bisa membuat objek tampak lebih besar atau lebih kecil hanya dengan memutar zoom ring pada lensa zoom Anda.
Lensa zoom memiliki 2 spesifikasi yang mewakili 2 focal length paling extreme yang bisa Anda dapatkan, focal length terpendek & focal length terpanjang, misal: lensa 70-200mm. Lensa semacam itu bisa digunakan seolah kita sedang pakai lensa fix 70mm, 200mm, dan semua focal length diantaranya.
Anda juga akan sering melihat tulisan f/3.5-5.6 di lensa zoom pada umumnya. Angka itu merupakan nilai maksimal aperture yang bisa Anda dapatkan dari lensa-lensa tersebut. Sebagai contoh, lensa Nikon 18-55mm f.3.5-5.6 akan memiliki aperture maksimum f/3.5 pada focal length terpedek yaitu 18mm, dan pada saat digunakan di focal length terpanjang yaitu 55mm, aperture akan terbatas di f/5.6.
Memulai perjalanan dalam dunia videografi bisa terasa menantang, terutama saat dihadapkan dengan berbagai pengaturan kamera…
Rekomendasi Tas Kamera Versi PlazaKamera 1. Lowepro Fastpack 250 AW III Versatile, Multi-Compartment Backpack For…
Double exposure adalah teknik fotografi keren yang menggabungkan dua (atau lebih) gambar menjadi satu, menciptakan…
Hai para creators! Di tahun 2025 ini, dunia vlogging makin berkembang pesat. Nah, buat kalian…
FUJIFILM Corporation (Headquarters: Minato-ku, Tokyo | President and CEO: Teiichi Goto) is pleased to announce…