http://nikonshuttercount.com/ (gratis)
http://camerashutter.com/ (gratis)
http://shuttercounter.com/ (gratis)
2. Menggunakan exif viewer versi dekstop
Untuk cara ini kita bisa mendownload exif viewer versi dekstop dari link website berikut
http://www.ideiki.com/astro/ (untuk Windows – gratis)
http://www.astrojargon.net/EOSInfo.aspx (untuk Windows – gratis)
http://www.opanda.com/en/iexif/ ( untuk Windows – gratis )
http://www.cocoawithchurros.com/iexifer.php ( untuk Mac – berbayar )
3. Menggunakan exif viewer android apps
Bisa dicari di google playstore pada smartphone android.
Dari ketiga cara diatas, semuanya telah saya coba satu persatu namun hanya metode nomor 2 yang dapat bekerja untuk membaca data shutter count kamara DSLR Canon 60D yang saya gunakan. Prediksi saya dari sekian banyak aplikasi exif viewer diatas sepertinya hanya dapat membaca foto dari beberapa tipe kamera tertentu dan kebetulan hasil foto saya terbaca data exif shutter countnya dengan menggunakan aplikasi exif viewer versi dekstop dari ideiki.com yang bernama Astro Photography Tool.
Cara Penggunaan Astro Photography Tool
Pertama, download aplikasinya di http://www.ideiki.com/astro/APT_UnReg2_90.zip
dan install di laptop / komputer kita yg ber-OS Windows ( aplikasi ini berjalan lancar di Windows 7 – 64bit yang saya gunakan.)
Setelah itu buka aplikasi tersebut dan akan keluar UI (user interface) dari Astro Photography Tool ini yang berwarna merah.
Selanjutnya sambungkan kamera dslr dengan kabel data ke laptop (saya menggunakan kamera Canon 60D sebagai objek testing shutter count),
Agar kamera kita dapat terbaca / berkomunikasi dengan sofware Astro ini, kamera harus dalam posisi ON.
Setelah kamera tersambung dengan kabel data, klik tombol connect pada bagian sidebar kanan dari UI aplikasi Astro photography Tool ini.
Jika kamera sudah dalam keadaaan connect (di tandai dengan berubahnya nama tombol connect menjadi disconnect) maka data shutter count secara otomatis ditampilkan pada bagian log yang ada dibagian bawah. Contoh hasil dari data shutter count-nya akan terlihat seperti gambar dibawah ini .
Dari info tersebut saya dapat mengetahui bahwa kamera Canon 60D yang saya gunakan memiliki shutter count 3835 kali dimana untuk kamera Canon 60D sendiri memiliki batas maksimal shutter count sekitar 100.000 kali. Nah dari hasil shutter count ini saya dapat mengambil kesimpulan bahwa umur pakai kamera ini masih cukup lama sebelum terjadi kerusakan pada komponen shutter-nya.
Proses diatas adalah cara yang saya gunakan saat akan menjual kamera 60D titipan teman, sebagai seller yang baik kita harus menampilkan segala informasi penting terkait barang yang kita jual meliputi kondisi kelengkapan barang serta informasi khusus seperti shutter count ini agar kedua pihak seller maupun buyer tidak ada yang merasa dirugikan, namun lebih penting lagi kita sebagai pemilik kamera DSLR bisa memprediksi kapan kamera yang kita gunakan akan mengalami gangguan pada fungsi shutter-nya sehingga kita bisa mempersiapkan budget / action yang akan kita lakukan saat kamera sudah mendekati limit shutter count maksimalnya.
Page: 1 2
Saramonic kembali menghadirkan inovasi terbaru dalam lini mikrofon wireless-nya dengan meluncurkan Saramonic Mix, mikrofon…
Creators, buat kalian yang ingin menangkap subjek jarak jauh dengan detail tajam dan bokeh menawan,…
Creators, kalau kalian ingin mengambil foto jarak jauh dengan detail tajam dan bokeh yang cantik,…
Rekomendasi Lensa Tele Canon Terbaik Versi PlazaKamera Creators, kalau kalian suka fotografi jarak jauh atau…
Meet SE menghadirkan pengalaman video yang lebih cerdas dan mulus berkat teknologi AI-powered Full HD.…