Sementara komponen sensor nyaris tidak terlihat ada peningkatan dengan tetap digunakannya sensor Sony Exmor 1/2.3 inci. Dengan sensor ini, Osmo+ mampu merekam video hingga resolusi 4K, memotret foto 12 megapixel dalam format RAW dan JPEG.
Meskipun sudah mendukung perekaman video 4K @30fps, namun pembesaran lensa hanya dapat dilakukan pada resolusi 1080p. Jika ingin merekam video gerakkan lambat, maka Anda juga dapat menggunakan resolusi 120fps di resolusi Full HD 1920 x 1080 pixel.
Sedangkan untuk diafragma, lensa pada DJI Osmo+ ini menawarkan bukaan diafragma lensa maksimum f 2.8 dan 5.2 di posisi zoom maksmial.
Dan satu lagi fitur yang menarik pada DJI Osmo+ ini adalah fitur timelapse bergeraknya. Bahkan ketika Anda menggunakan Osmo+ untuk timelapse, maka Anda tak lagi memerlukan alat tambahan seperti slider.
1. Canon EF 24-70mm f/2.8L II USM Lensa Canon EF 24-70mm f/2.8L II USM adalah…
Fotografi satwa liar adalah salah satu cabang yang menarik dan menantang dalam dunia fotografi. Ketika…
1. Obsbot Tiny 2 Obsbot Tiny 2 dalah webcam yang diperbarui yang memiliki fitur kontrol…
Enggak perlu khawatir, kamu tidak perlu membeli semua aksesoris mahal. Ada beberapa aksesoris penting yang…
Kartu memori adalah salah satu komponen penting dalam dunia digital modern, terutama bagi para pengguna…
Fotografi bukan hanya sekadar menangkap gambar, tetapi juga seni dalam mengungkapkan keindahan dan menyampaikan pesan…