DJI AVATA Fly Smart Combo
Rekam video stabil beresolusi 4K ultra lebar dengan stabil di dalam ataupun di luar ruangan, perekaman di dalam suatu objek dan di sekitarnya dengan DJI Fly SMart Combo Drone. Dengan desain canggih dan fururistik yang disebut dengan “cinewhoop”, Fly SMart Combo hadir dalam bentuk seukuran telapak tangan dengan empat baling-baling yang dilindungi dengan pelindung yang terpasang. Hal ini menjadikan pembuatan film close-up di dalam ruangan, di dekat objek tertentu, maupun dalam suatu opening yang kecil tanpa memiliki resiko kerusakan atau cedera pada orang dan properti di sekitarnya. Jika DJI Pro View Combo terkena sentuhan, drone akan secara otomatis bisa memantul dan terus terbang menjauh.
Wide-Angle Stabilized Video
DJI Avata Fly SMart Combo dilengkapi dengan sensor CMOS 48MP 1/1.7 inch yang mendukung video hingga 4K per 100 fps. Rekaman ini diambil dengan FOV 155° ultra lebar yang meniru cara manusia melihat dengan mata untuk pengalaman yang alami dan realistis. Rekaman distabilkan dengan dua opsi yaitu menggunakan RockSteady 2.0 EIS dan HorizonSteady EIS. RockSteady EIS berfungsi untuk mengurangi goyangan pada kamera, sementara HorizonSteady mengunci rekaman Avata Pro View Combo ke dalam horizon yang rata.
DJI Googles 2
FOV ultra-lebar 155° dari Avata Fly SMart Combo membuat pengalaman yang menggembirakan saat uji coba orang pertama dengan DJI Goggles 2. Kacamata menerima transmisi yang stabil melalui sistem DJI O3+ melalui dual-band Wi-Fi 5 (802.11ac) dan dapat berjalan hingga dua jam per pengisian daya. Umpan langsung yang Anda lihat jelas dan seperti aslinya terlepas dari jenis mata Anda, berkat diopter yang dapat disesuaikan dan dapat dikunci yang berkisar dari +2.0 hingga -8.0D. Saat Anda tidak terbang, antena yang dapat dilipat membuat kacamata yang ringkas menjadi lebih mudah disimpan dan dibawa.
Transmisi O3+
Memanfaatkan antena omnidirectional 2T2R, Avata Fly SMart Combo dapat mendukung controller anda atau FPV Goggle yang kompatibel dengan video Full HD 1080p hingga 100 fps, hanya dengan 30 ms latency dengan kecepatan transfer data hingga 50 Mb/s. Rekaman dikompres dengan H.265 untuk menghemat storage saat menyimpan video dan dapat dikirim dari jarak hingga 6,2 mil.
Obstacle Sensing
downward binocular vision sensor dan sensor depth ToF bekerja secara bersamaan untuk mendeteksi rintangan di darat selama terbang. Hal ini memberikan pilot kemampuan untuk menerbangkan drone di ketinggian rendah dan di dalam ruangan dengan aman.
Turtle Mode
Pelindung baling-baling biasanya membiarkan Avata Fly SMart Combo Drone menerima benturan selama terbang, tetapi bagaimana jika Avata terbentur cukup keras hingga jatuh dan mendarat seperti kura-kura? Cukup aktifkan turtle mode dengan beberapa konfigurasi untuk membuat Avata membalikkan dirinya dan kembali terbang seperti semula.
Virtual Flight App
Dirancang untuk Windows, iOS 12.0+, dan Android 9.0+, aplikasi ini memungkinkan pilot yang masih baru baru maupun yang sudah berpengalaman untuk berlatih terbang di dalam dan di luar ruangan, mengasah keterampilan mereka dari berbagai skenario simulasi yang telah diinstal sebelumnya.
Reviews
There are no reviews yet