Keduanya juga sama-sama dibekali konektivitas Wi-Fi.
Keduanya sama-sama menghasilkan foto yang ciamik lewat sensor APS-C, namun beda dari segi resolusi. Sony A6000 memiliki 24MP sedangkan X-T10 “hanya” 16MP namun tetap tajam saat di-zoom 100%.
Lebih spesifiknya, Fujifilm lebih unggul dalam menangkap warna kulit yang lembut dan enak dipandang. Sedangkan Sony ciamik di foto landscape yang lebih pekat.
Overall, Sony A6000 dan Fuji X-T10 sama-sama mirrorless dengan range harga cukup terasa. X-T10 dibanderol sekitar Rp 12 juta sedangkan Sony A6000 “hanya” sekitar Rp 9 jutaan.
Jadi sudah memutuskan ingin membeli yang mana?