“Yang jelas untuk beberapa tahun itu, kamera saya adalah kamera merk Pinjam” dengan tawa ringan beliau mencoba mengingat masa-masa itu.
“Kamera pertama saya kamera entry level kok waktu itu, dan masih pakai film juga. Hadiah dari orang tua waktu itu. Mungkin karena melihat saya suka fotografi, mulai aktif di kegiatan-kegiatan semacam itu, tiba-tiba kok pulangnya dibelikan itu, jadinya ya setelah itu semakin menggebu-nggebu ya, Mas..”.
Detik itu juga saya merasa secarik kalimat tersebut memiliki arti lebih dari seluruh sesi wawancara kami saat itu. Mungkin Mas Wawan bisa bilang bahwa majalah fakultas adalah momen pertama beliau masuk dunia fotografi, tapi yang membuat beliau memantapkan hati dan akan terus berada di jalur fotografi adalah kamera pertama yang sangat spesial tersebut.
Hai, Creators! Pernah nggak sih kamu bingung kenapa suara yang dihasilkan oleh mikrofon itu beda-beda?…
Lighting RGB telah menjadi pilihan populer bagi para kreator konten, gamer, dan pencinta dekorasi ruangan.…
Fotografi monokrom, atau fotografi hitam putih, bagaikan seni klasik yang tak lekang oleh waktu. Keindahannya…
Hai, Creators! Apa kabar? Kamu pasti udah nggak asing lagi dengan yang namanya lensa prime.…
Halo, teman-teman pecinta fotografi! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang salah satu fitur…
Memulai hobi fotografi memang menyenangkan! Tapi, di antara banyaknya pilihan kamera di pasaran, bingung kan…