Call us toll free: +1 789 2000

Free worldwide shipping on all orders over $50

Mic & Audio

Review Saramonic Air

Saramonic Air: Design & Handling

Seperti kebanyakan mic wireless, Saramonic Air terdiri dari dua transmitter kecil berbentuk kotak plastik yang bisa dijepit (atau ditempel pakai magnet) ke presenter, serta satu receiver yang bisa disambungkan via adaptor USB-C ke smartphone (atau kamera lewat kabel jack 3.5mm). Semuanya tersimpan dalam kotak yang sekaligus berfungsi sebagai charging station. Dengan begini, semua unit bisa terisi daya secara merata saat digunakan, jadi kamu nggak perlu khawatir mic pewawancara kehabisan baterai saat wawancara berlangsung. Cukup satu kabel USB-C untuk mengisi daya semuanya sekaligus. Receiver-nya juga bisa disambung ke adaptor kecil agar bisa dipasang ke hot-shoe DSLR atau kamera mirrorless.

Dalam siaran persnya, Saramonic bilang kalau desain Saramonic Air terinspirasi gaya “retro-futuristic”. Saya sendiri sudah berumur 60-an, jadi buat saya “retro” itu berarti tahun 70-an atau 80-an. Tapi bentuk receiver dengan sudut membulat, layar TFT warna, dan tombol power merah kecil itu lebih mengingatkan saya pada teknologi tahun 90-an. Mungkin generasi Z memang menganggap 90-an itu sudah retro! Yang jelas, casing-nya cukup unik dibandingkan mic wireless lain karena punya badan logam melengkung berwarna hitam dengan kaca transparan di bagian atas. Bagian transparan ini berguna karena kamu bisa langsung lihat status charging transmitter dan receiver tanpa harus buka tutupnya. Ini bukan cuma menarik secara visual, tapi juga praktis.

Paket Saramonic Air juga menyertakan dua lavalier mic kabel yang bisa dijepitkan ke kerah baju buat tampilan yang lebih halus dan tidak mencolok. Tipe mic ini cocok banget untuk produksi dokumenter atau drama yang nggak mau terlihat ada mic besar menempel di pakaian aktornya.

Kotak charger-nya ringkas dan mudah masuk ke saku. Kalau kamu mau bawa perlengkapan tambahan seperti wind shield, clip, dan lavalier mic, semuanya bisa disimpan di tas serut bermerek yang juga sudah termasuk dalam paket, lalu dimasukkan ke tas kamera kamu.

Page: 1 2 3 4 5 6 7

Share
Published by
Team IT Plaza

Recent Posts

Foto Double Exposure Seperti Hasil Fotografer Pro

Double exposure adalah teknik fotografi keren yang menggabungkan dua (atau lebih) gambar menjadi satu, menciptakan…

4 months ago

Deretan Kamera Vlog Terbaik Tahun 2025 Versi PlazaKamera

Hai para creators! Di tahun 2025 ini, dunia vlogging makin berkembang pesat. Nah, buat kalian…

4 months ago

New Product FujiFilm X Half Digital Camera

FUJIFILM Corporation (Headquarters: Minato-ku, Tokyo | President and CEO: Teiichi Goto) is pleased to announce…

5 months ago

Apakah Bitrate Penting Dalam Lovestreaming?

Livestreaming udah jadi bagian penting dalam berbagai aktivitas online, mulai dari gaming, webinar, konser virtual,…

5 months ago

Tips Mengurangi Rolling Shutter Effect

Kalau kamu sering merekam video dengan kamera digital, mungkin pernah mengalami yang namanya rolling shutter…

5 months ago